Selasa, 10 Juni 2014

RESENSI NOVEL REFRAIN (SAAT CINTA SELALU PULANG)

Resensi Novel
Judul Novel: Refrain (Saat Cinta Selalu pulang)

1.     Unsur Ekstrinsik Pengarang
1.1   Nama Pengarang: Winna Efendi
1.2  Riwayat Hidup:
Winna Efendi adalah seorang Capricorn kelahiran Jakarta, 6 Januari, 1998. Winna adalah seorang gadis yang memiliki passion membaca dan menulis. Dan ia telah menulis banyak buku dalam Bahasa Inggris dan BahasaIndonesia Buku-bukunya kebanyakan adalah buku tentang percintaan. Winna mengaku ia menulis buku-buku tentang percintaan karna merasa memiliki passion pada bidang itu.
Winna telah mendapatkan beberapa penghargaan dari buku-bukunya antara lain, kandidat Long List KhatulistiwaLiterary Award 2009 untuk novel Ai kategori Penulis Muda Berbakat, kandidat Long List Anugerah Pembaca Indonesia 2009 untuk Refrain, 2012 untuk Unforgettable dan Truth or Dare kategori Fiksi Favorit.
Sekarang Winna aktif sebagai kontributor komunitas fashion online, sekaligus bekerja full-time di bidang keuangan. Winna yang sekarang tinggal di Singapur sangat menyukai membaca buku sambil mendengarkan radio dan meminum teh.

2.     Unsur Ekstrinsik Buku
2.1 Ukuran Buku              : 13 cm x 19 cm
2.2 Jenis Kertas               : CD Import (Coklat)
2.3 Jumlah Halaman        : 318 halaman
2.4 Penerbit                      : Gagas Media
2.5 Kota Terbit                 :  Jl. H. Montong No.57, Ciganjur-Jagakarsa, Jakarta Selatan.
2.6 Tahun Terbit               : 2009
2.7 Cetakan                      : Cetakan ketiga belas, 2012
2.8 Harga Novel               : Rp. 46.000,-

3.     Sinopsis
Nata dan Niki adalah dua orang sahabat yang selalu bersama-sama sejak kecil menatap bintang di atas trampolinyang menjadi rutinitasnya. Setiap Niki bertanya tentang siapa yang akan lebih dulu jatuh cinta di antara mereka berdua, Nata selalu menjawab “kamu” kepada Niki. Suatu hari di sekolah, Niki dan Nata mempunyai sahabat yang bernama Annalise (Anna) pindahan dari New York. Anna merupakan anak tunggal dari model terkenal Vidia Rossa. Anna merupakan anak broken home yang kekurangan kasih sayang mamanya yang selalu sibuk mengurusi pekerjaannya sebagai designerdan model di luar negeri. Kemudian Niki mengajak Anna berteman dan Niki, Nata, Anna menjadi sahabat erat. Ternyata diam-diam Anna menaruh rasa sayang kepada Nata. Di sisi lain Nata pun merasakan ada yang berubah dari diri seorang Niki yang kemudian membuat jantungnya berdegup lebih kencang ketika bersama Niki. Anna kemudian mengetahui bahwa Nata menyukai Niki dan bertanya kepada Nata. Awalnya Nata tidak peduli, tetapi akhirnya ia meminta saran kepada Anna tetntang perasaannya.
Suatu hari Niki diajak berkenalan oleh kapten basket dari lawan SMA nya. Oliver anak terkenal dari SMA Pelita. Niki pun menjadi gugup ketika suatu hari Oliver mengajaknya jalan-jalan dan menyatakan rasa cintanya pada Niki. Seketika itu Niki merasa betapa senangnya mempunyai pacar dan betapa indahnya jatuh cinta. Niki pun langsung menceritakan kepada Nata dan Anna. Nata terkejut dan mengatakan bahwa Oliver tidak pantas menjadi pacar Niki. Nata berkata dalam hatinya bahwa sebenarnya dia yang lebih dulu jatuh cinta daripada Niki.
Anna mengajak Nata dan Niki ke rumahnya untuk memilih koleksi-koleksi fotonya untuk dilombakan. Niki menemukan kumpulan foto-foto Nata dalam sebuah kotak sepatu yang secara diam-diam disimpan oleh Anna. Nata kemudian memberanikan diri bertanya tentang foto-foto itu. Anna pun mengatakan bahwa dia sayang kepada Nata. Anna lalu cepat mengatakan bahwa tidak perlu ada jawaban dari Nata karena ia sudah tahu jawabannya. Nata menjadi lega dan berkata bahwa ini baru pertama kalinya ada cewek yang menyatakan langsung perasaaannya kepadanya.
Suatu hari Niki masuk ke kamar Nata dan secara tidak sengaja membaca lagu-lagu ciptaan Nata. Mata tertuju pada sebuah buku yang kemudian isinya membuat Niki lemas ketika ia membaca tulisan di dalamnya yang ternyata adalahtentang perasaan Nata kepadanya. Nata memergokinya dan Niki langsung bergerak untuk meninggalkan ruang itu, tetapi ditahan oleh Nata yang meraih tangannya dan berkata dalam suara rendah, “gue sayang lo, Nik”. Niki tidak menjawab dan langsung berlari pergi kerumahnya. Saat itu Nata merasa dia sudah kehilangan sesuatu yang penting dalam hidupnya. Persahabatan Nata dan Niki pun menjadi renggang.
Suatu ketika sepulang sekolah Nata berusaha mendekati Niki, ingin mengatakan sesuatu tentang perasaannya dan Nata juga mengatakan bahwa ia tidak ingin merusak persabatannya apalagi hubungan Niki dengan Oliver. Nata hanya ingin Niki tidak menjauh darinya. Niki akhirnya berani berkata bahwa dia tetap menganggap Nata sebagai sahabatnya, tidak lebih dan kemudian meminta maaf kalau ia tidak menerima perasaan Nata. Terkadang Niki merasa rindu untuk berkumupul kepada Anna dan Nata. Ia hanya bisa mengintip dari rumahnya ketika Nata bercanda ria bersama Anna di trampolin. Tempat khusus dirinya bersama Nata.
SMA Pelita akan mengadakan pesta perpisahan, dan Niki akan datang menjadi pasangan Oliver. Namun, Niki terkejut dan marah ketika melihat Oliver berpasangan dengan Helena. Helena sudah merencanakan semua itu karena ia iri kepada Niki. Helena berhasil menipu Oliver dengan mengatakan bahwa ia akan mempertemukannya dengan Shasa. Oliver tega melakukan semua itu karena sangat mencintai Shasa.
Niki terkaget ketika Nata tiba-tiba menjemputnya danmengajaknya pulang dari tempat pesta itu ketika ia sedang menangis. Sahabatnya datang menyelamatkannya. Nata datang tanpa sepengetahuan Niki dan telah diberitahu oleh Oliver bahwa ia harus menjemput Niki. Oliver sebenarnya tidak tega melakukan itu. Akhirnya Nata dan Niki memutuskan untuk mengobrol di trampolin semalaman. Mereka berdua kembali berbaikan.
Kelulusan akan segera tiba. Annalise memutuskan untuk kuliah, sementara Niki masih bingung. Nata tidak sanggup meninggalkan Niki, padahal ia sudah diterima sekolah musik impiannya di luar negeri. Danny tahu apa yang terjadi pada adiknya. Ia pun menasehati agar Nata mau sekolah dan tidak perlu khawatir terhadap Niki. Malamnya, Nata dan Niki memutuskan untuk menghabiskan malam di atas trampolin sambil mengingat masa-masa kecilnya dulu hingga mereka berdua tertidur di atas trampolin itu. Setelah terbangun , mereka memperhatikan dua planet bersinar pagi itu, berdekatan seperti dua sahabat. Akhirnya perpisahan itu terjadi, Nata akan pergi untuk waktu yang lama.  Nata mengecup kening Niki dengan lembut, membekaskan seluruh rasa cintanya pada gadis itu.  Mereka berdua menangis dan Nata berkata dalam hati “Gue akan segera pulang dan,saat itu,gue gak akan melepaskan lo lagi”.
Setelah hampir lima tahun Nata dan Niki berpisah. Sampai suatu hari Nata pulang dan memutuskan untuk mampir ke sekolah lamanya.  Teriakan seorang guru perempuan membuat Nata ingin mencari asal suara itu. Hati Nata berdegup, terpaku dan tidak mampu bergerak ketika menemukan asal suara itu. Mereka pun saling berpandangan. Ingin berteriak senang namun hanya seruan kecil yang keluar. Mereka pun kemudian menjadi sahabat yang tidak akan pernah terpisah selamanya.

4.     Unsur Intrinsik Buku
4.1 Tema:
Persahabatan yang diperjuangkan agar tidak hancur karna percintaan.

4.2 Penokohan:
Niki adalah seorang gadis berumur 17 tahun yang sangat ceria, friendly dan easygoing. Niki adalah kakak satu-satunya dari Klaudia dan sahabat sekaligus tetangga Nata dari kecil. Niki sangat kagum dan mencintai cheerleading sejak pertama kali masuk SMA. Dengan segala macam usahanya dan dengan dibantu sang ketua, Helena, Niki pun berhasil menjadi anggota dan menjadi salah satu anggota favorit. Niki tidak pernah ingin kehilangan dan jauh dari sahabatnya, Nata dan Anna. Terkadang Niki kesal jika melihat Nata bersama perempuan lain di trampolin, tempat favoritnya dan Nata.
Nata adalah sahabat paling dekat dan kesayangan Niki dari kecil. Nata orangnya terlihat sangat cuek dan tegas kepada orang padahal di sisi lain dia sangat peduli dan halus kepada Niki. Nata mempunyai talenta bermain musik tetapi tidak ada seorang pun yang tahu kecuali Niki, Anna dan kakaknya, Danny. Karna Nata enggan untuk memperlihatkan kebolehannya bermain musik karna ia demam panggung. Nata selalu berusaha untuk tidak pernah menyakiti Niki maupun Anna.
Anna (Annalise) adalah sahabat baru Niki dan Nata yang adalah pindahan dari New York. Anna merupakan anak tunggal dari model terkenal Vidia Rossa. Anna merupakan anak broken home yang kekurangan kasih sayang mamanya yang selalu sibuk mengurusi pekerjaannya sebagai designer dan model di luar negeri. Anna pun mulai merasakan warna kehidupan ketika ia mulai bertemu Niki dan Nata. Anna adalah gadis cantik yang tidak menyukai pesta yang sangat berbakat dalam fotografi.
Oliver adalah cinta pertama Niki yang adalah kapten basket SMA Pelita. Oliver adalah laki-laki yang sangat‘perfect’ yang merupakan dambaan semua perempuan. Oliver selalu merasa senang ketika sedang menghabiskan waktu dengan keceriaan Niki. Oliver tidak pernah tega untuk melukai Niki. Tetapi ia pun melukai Niki karna terjebak pada jebakan Helena.
Helena adalah ketua dari cheerleading SMU harapan yang sangat cantik. Helena adalah gadis yang licik yang tidak ingin posisinya digeser oleh siapapun. Ia rela melakukan apapun untuk mempertahankan posisinya. Dia pun menjebak Oliver agar Niki terluka. Karna Niki hampir pernah diangkat menjadi ketua.
Klaudia adalah adik perempuan Niki yang berumur 15tahun yang selalu menjadi tempat curhat Niki. Walaupun Klaudia lebih muda dari Niki tetapi ia lebih sabar dan selalu memberi saran yang tepat sasaran.
Danny adalah kakak laki-laki Nata yang rupanya sangat mirip dengan Nata. Danny menganggap bahwa Niki adalah adiknya. Danny tidak pernah ingin berhubungan dengan perempuan ketika telah dicampakkan oleh Mirriam, masa lalunya.

4.3 Alur: Alur maju

4.4 Setting (Latar):
- Latar waktu: tengah malam, saat kelulusan, saat matahari terbit, siang hari.
- Latar tempat: kamar, di dalam mobil, rumah, kelas, sekolah, di atas trampolin.
- Latar suasana: menyenangkan, mengharukan, menyedihkan, romatis.

4.5 Sudut Pandang:
Sudut pandang penulis adalah sudut pandang orang ketiga yang serbatahu dan orang ketika sebagai pengamat. Karna penulis menggunakan kata “dia” bukan “aku”.

4.6 Amanat:
Amanat yang terdapat pada novel Refrain ini adalah kita tidak boleh egois dalam persahabatan. Kita juga harus memikirkan perasaan sahabat-sahabat kita. Dari novel ini kita belajar untuk mencintai sahabat kita dengan tulus dan apa adanya. Selalu berusaha ada untuknya disaat ia membutuhkan dan selalu bersedia memaafkan jika sahabat kita mengaku salah.



5.     Kesimpulan:
Refrain, Saat Cinta Selalu Pulang dari judulnya sudah menunjukan karakter dari sebuah percintaan. Dari novel ini diceritakan tentang 3 sahabat, Niki, Nata dan Anna yang diam-diam mempunyai perasaan satu sama lain tetapi tidak ingin mengungkapkannya karna takut menyakitkan satu dengan lainnya. Dari novel ini saya mengambil kesimpulan bahwa persahabatan yang sejati adalah persahabatan yang selalu tulus dan memaafkan. Persahabatan yang tidak pernah lekang oleh waktu dan tidak penuh kemunafikan dan keegoisan.

“Tidak ada persahabatan yg sempurna di dunia ini. Yang ada hanya orang-orang yang berusaha sebisa mungkin untuk mempertahankannya.” Kata-kata dalam novel ini memberi arti bahwa kita tidak bisa mengharapkan persahabatan yang sempurna dalam persahabatan kita. Tetapi kembali kepada kita, apakah kita akan berusaha untuk mempertahankan persahabatan itu? Apakah kita mau berusaha untuk membuat persahabatan itu terlihat selalu seru dan segar? Dan bersediakah kita untuk menjadi orang yang selalu ada disaat susah maupun senang untuk sahabat kita? Sekiranya kita menjawab “Ya.” untuk semua pertanyaan itu jika kita menginginkan persahabatan yang indah yang tidak akan lekang oleh waktu.

LAPORAN ILMIAH / SEMI ILMIAH (Tugas 5 : Bahasa Indonesia 2)

LAPORAN ILMIAH / SEMI ILMIAH

1.      Pengertian Laporan Ilmiah
Laporan ialah suatu wahana penyampaian berita, informasi, pengetahuan, atau gagasan dari seseorang kepada orang lain. Laporan ini dapat berbentuk lisan dan dapat berbentuk tulisan. Laporan yang disampaikan secara tertulis merupakan suatu karangan. Jika laporan ini berisi serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh dari hasil penelitian, pengamatan ataupun peninjauan, maka laporan ini termasuk jenis karangan ilmiah. Dengan kata lain, laporan ilmiah ialah sejenis karangan ilmiah yang mengupas masalah ilmu pengetahuan dan teknologi yang sengaja disusun untuk disampaikan kepada orang-orang tertentu dan dalam kesempatan tertentu.
Laporan Ilmiah adalah laporan yang disusun melalui tahapan berdasarkan teori tertentu dan menggunakan metode ilmiah yang sudah disepakati oleh para ilmuwan (E.Zaenal Arifin,1993).
Dan menurut Nafron Hasjim & Amran Tasai (1992) Karangan ilmiah adalah tulisan yang mengandung kebenaran secara obyektif karena didukung oleh data yang benar dan disajikan dengan penalaran serta analisis yang berdasarkan metode ilmiah.
Laporan ilmiah adalah bentuk tulisan ilmiah yang disusun berdasarkan data setelah penulis melakukan percobaan, peninjauan, pengamatan, atau membaca artikel ilmiah.

Hal yang harus diperhatikan tentang laporan ilmiah :
  1. Kegiatan menulis laporan ilmiah merupakan kegiatan utama terakhir dari suatu kegiatan ilmiah.
  2. Laporan ilmiah mengemukakan permasalahan yang ditulis secara benar, jelas, terperinci, dan ringkas.
  3. Laporan ilmiah merupakan media yang baik untuk berkomunikasi di lingkungan akademisi atau sesama ilmuwan.
  4. Laporan ilmiah merupakan suatu dokumen tentang kegiatan ilmiah dalam memecahkan masalah secara jujur, jelas, dan tepat tentang prosedur, alat, hasil temuan, serta implikasinya.
  5. Laporan ilmiah dapat digunakan sebagai acuan bagi ilmuwan lain sehingga syarat-syarat tulisan ilmiah berlaku juga untuk laporan.
  6. Laporan ilmiah, umumnya, mempunyai garis besar isi (outline) yang berbeda-beda, bergantung dari bidang yang dikaji dan pembaca laporan tersebut. Namun, umumnya, isi laporan terdiri atas tiga bagian, yaitu pendahuluan, isi, dan penutup.[1]


2.      Jenis-jenis Laporan Ilmiah
Terdapat 3(tiga) jenis Laporan Ilmiah yaitu sebagai berikut :
a.       Laporan Lengkap (Monograf)
  • Menjelaskan proses penelitian secara menyeluruh.
  • Teknik penyajian sesuai dengan aturan (kesepakatan) golongan profesi dalam bidang ilmu yang bersangkutan.
  • Menjelaskan hal-hal yang sebenarnya yang terjadi pada setiap tingkat analisis.
  • Menjelaskan (juga) kegagalan yang dialami,di samping keberhasilan yang dicapai.
  • Organisasi laporan harus disusun secara sistamatis (misalnya :judul bab,subbab dan seterusnya,haruslah padat dan jelas).


b.      Artikel Ilmiah
  • Artikel ilmiah biasanya merupakan perasan dari laporan lengkap.
  • Isi artikel ilmiah harus difokuskan kepada masalah penelitian tunggal yang obyektif.
  • Artikel ilmiah merupakan pemantapan informasi tentang materi-materi yang terdapat dalam laporan lengkap.


c.       Laporan Ringkas
  • Laporan ringkas adalah penulisan kembali isi laporan atau artikel dalam bentuk yang lebih mudah dimengerti dengan bahasa yang tidak terlalu teknis (untuk konsumsi masyarakat umum).[2]


3.      Fungsi Laporan Ilmiah
  • Laporan penelitian mengkomunikasikan kepada pembaca seperangkat data dan ide spesifik. Ide spesifik. Spesifik tersebut disampaikan secara jelas dan cukup rinci agar dapat dievaluasi.
  • Laporan Ilmiah harus dilihat sebagai sumbangan dalam khasanah ilmu pengetahuan.
  • Laporan Ilmiah harus berfungsi sebagai stimulator dan mengarahkan pada penelitian selanjutnya.[3]


4.      Macam-macam Laporan
a.       Laporan berbentuk formulir isian
Laporan ini biasanya telah disiapkan blanko daftar isian yang diserahkan pada tujuan yang akan dicapai.
b.      Laporan berbentuk surat
Laporan yang bentuk surat prinsipnya sama dengan surat biasa perbedaannya terlatak pada isi dan panjang surat.
c.       Laporan berbentuk memorandum
Laporan berbentuk memo atau catatan pendek lebih singkat dibanding surat.laporan ini sering digunakan dalam lingkungan organisasi/lembaga/antara atasan dan bawahan dalam suatu hubungan kerja.
d.      Laporan perkembangan dan keadaan
Laporan perkembangan adalah laporan yang bertujuan untuk menyampaikan perkembangan,perubahan yang sudah dicapai dalam usaha untuk mencapai tujuan/sasaran yang telah ditentukan tujuannya untuk menyebarkan kondisi yang ada pada saat laporan itu dibuat.
e.       Laporan berkela
Laporan berkela dibuat secara rutin (harian,mingguan,bulanan,tahunan) misalnyalaporan keuangan,produksi dan peningkatan prestasi.
f.       laporan formal/semi formal
Laporan formal ialah laporan yang memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu/sistematika baku sebuah laporan ilmiah.jika tidak lengkap menjadi laporan semi formal.

5.      Syarat Laporan Ilmiah
  • Penulisannya berdasarkan hasil penelitian, disertai pemecahannya.
  • Pembahasan masalah yang dikemukakan harus obyektif sesuai realita/ fakta.
  • Tulisan harus lengkap dan jelas sesuai dengan kaidah bahasa, Pedoman Umum.
  • Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD), serta Pedoman Umum Pembentukan Istilah (PUPI).
  • Tulisan disusun dengan metode tertentu.
  • Tulisan disusun menurut sistem tertentu.
  • Bahasanya harus lengkap, terperinci, teratur, ringkas, tepat, dan cermat sehingga tidak terbuka kemungkinan adanya ambiguitas, ketaksaan, maupun kerancuan.[4]

6.      Sistematika Laporan Ilmiah
1)      Bagian awal, terdiri atas         :
  • Halaman judul: judul, maksud, tujuan penulisan, identitas penulis, instansi asal, kota penyusunan, dan tahun
  • Halaman pengesahan (jika perlu)
  • Halaman motto/semboyan (jika perlu)
  • Halaman persembahan (jika perlu)
  • Prakata
  • Daftar isi
  • Daftar tabel (jika ada)
  • Daftar grafik (jika ada)
  • Daftar gambar (jika ada)


2)      Bagian Isi, terdiri atas             :
  • Bab I Pendahuluan berisi tentang: Latar belakang, Identitas masalah, Pembatasan masalah, Rumusan masalah, Tujuan dan manfaat
  • Bab II : Kajian Pustaka
  • Bab III : Metode
  • Bab IV : Pembahasan
  • Bab V : Penutup


3)      Bagian Akhir, terdiri atas        :
  • Daftar Pustaka
  • Daftar Lampiran
  • Indeks : Daftar istilah[5]
daftar pustaka:
http://mikhaanitaria.blogspot.com/2010/04/laporan-ilmiah.html
http://asendra.blogspot.com/2013/05/laporan-ilmiah-tugas-bahasa-indonesia-2.html
http://eziekim.wordpress.com/2011/04/19/laporan/
http://adithimz.blogspot.com/2013/05/laporan-yang-baik-laporan-ilmiah.html
http://www.pengertianahli.com/2013/10/pengertian-laporan-ilmiah-dan.html

Selasa, 29 April 2014

Contoh proposal kegiatan

(tugas 2)

BAB I PENDAHULUAN
Memperluas wawasan dapat dilakukan dengan cara mengadakan kegiatan ilmiah. Misalnya seminar atau karya wisata. Sebelum melaksanakan suatu kegiatan, sebaiknya membuat proposal terlebih dahulu. Proposal adalah usulan untuk melakukan suatu kegiatan. Pengertian dari proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada si pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman mengenai tujuan tersebut lebih mendetail. Diharapkan dari proposal tersebut dapat memberikan informasi yang sedetail mungkin kepada si pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan. Ada beberapa hal yang biasanya di detailkan dalam proposal bisnis:
1. Penjabaran mendetail mengenai tujuan utama dari si penulis kepada pembacanya.
2. Penjabaran mendetail mengenai proses bagaimana mencapai tujuan si penulis kepada pembacanya.
3. Penjabaran mendetail mengenai hasil dari proses yang telah dijabarkan diatas sehingga mencapai tujuan yang diinginkan oleh si penulis dan juga si pembaca.


Proposal merupakan rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja. Proposal dibuat dengan tujuan untuk mendapatkan izin atau persetujuan atas kegiatan yang akan dilaksanakan. Adapun tiga keputusan yang harus diambil sebelum melakukan penelitian :
• Keputusan metodologis, yang intinya berkaitan dengan substansi penelitian.
• Keputusan organisatoris, yakni bagaimana penelitian tersebut akan diorganisasikan.
• Keputusan pendanaan, yang berkaitan dengan masalah keuangan/budget.

PERMASALAHAN
a. Sebagai pemahaman dasar dalam melakukan proposal ?
b. Hal yang harus di perhatikan dalam pembuatan proposal?

BAB II PEMBAHASAN
Definisi Proposal
Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematika dan terpirinci untuk suatu kegiatan yang bersifat formal (Finoza, 1999:157). Proposal atau rencana kerja hampir sama fungsinya dengan kerangka karangan. Sebelum kita membuat suatu kegiatan, tentunya di perlukan suatu rencana kerja yang jelas. Dengan adanya proposal, kita akan mengetahui hal-hal apa saja yang harus dikerjakan, berapa biaya yang diperlukan dan sebagainya. Namun, lebih dari itu proposal juga penting dalam kaitannya dengan pengajuan suatu bentuk permohonan untuk mendapatkan persetujuan maupun mendapatkan bantuan berupa dana dan sarana.
Proposal harus memenuhi syarat-syarat yaitu persuasif, lengkap dan jelas. Jenis proposal, antara lain proposal penelitian, proposal rencana kegitan, atau pembagunan dan proposal bantuan dana. Hal-hal yang harus di perhatikan dalam menyusun proposal. Perhatikan Sistematika Kerangka Proposal adalah sebagai berikut :
1. Dasar Pemikiran.
Bagian yang berisi pokok-pokok pemikiran perlunya melaksanakan kegiatan tertentu.
2. Jenis Kegiatan
Jenis kegiatan yang dilaksanakan harus dijelaskan dalam isi proposal 
3. Tema Kegiatan
Tema kegiatan berisi init-inti kegiatan dalam pelaksanan kegiatan tersebut.
4. Tujuan Kegiatan
Penyusun proposal perlu merumuskan tujuan sedemikian rupa agar yang akan dicapai dapat diketahui dan dirasakan oleh pembaca proposal. Setiap kegiatan pasti mempunyai tujuan. Tujuan tersebut harus dijelaskan aga ada manfaat.
5. Peserta Kegiatan
Peserta terdiri atas kegiatan yang dilakasanakan contohnya dilakukan di lingkungan sekolah berarti peserta kegiatan adalah siswa dan berapa jumlah peserta yang mengikuti tersebut.
6. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Bagian ini juga harus jelas agar proposal dapt diterima oleh pembaca. Dalam bagian ini dicantumkan waktu dan tempat pelaksanaa.
7. Susunan Kepanitian
Tim penyusun proposal perlu menyeleksi kualifikasi dan bobot orang-orang yang duduk sebagai panitia. Hal ini untuk menjamin kelancarnya suatu kegiatan.
8. Anggaran Biaya
Penyusunan anggaran biaya dalam suatu proposal harus logis dan realities serta harus memperhatikan keseimbagan antara pengeluaran dan penghasilan. Mengapa demikian, agar proposal dapat diterima penyadang dana.
9. Acara Kegiatan
Baik acara maupun jadwal kegitan harus jelas dan terperinci. Dengan demikian, tidak terjadi pada hal-hal yang menyimpang dari acara yang sudah ditentukan.
10. Penutup
Penutup merupakan bagian akhir yang berfungsi menekankan bahwa proposal di ajukan dengan sunguh-sunguh. Dalam penutup, hendaknya tergambar optimistis dan pembuatan proposal.

Proposal Ilmiah
Karya tulis ilmiah adalah karya tulis yang disusun berdasarkan hasil penelitian. Penilitian adalah suatu kegiatan penyelidikan yang dilakukan menurut metode ilmiah sistematika untuk menemukan informasi ilmiah dan membuktikan kebenaran atau ketidakbenaran suatu hipotesis sehingga dapat dirumuskan teori, proses gejala alamatau proposal sosial. Karya tulis salah satu proposal yang dilakukan dalam proposal imiah. Karya tulis ilmiah dapat berupa makalah, laporan akhir, skripsi, tesis, disertasi, dan karya ilmiah yang dipublikasikan (artikel atau buku). Sifat-sifat karya tulis ilmiah atau laporan ilmiah adalah :
a Ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar.
b Disusun secara sistematis, dengan tata urutan yang jelas.
c Dikembangkan dengan sedemikian rupa sehingga dapat diterima dengan akal sehat.
d Fakta yang digunakan dalam karya ilmiah harus dapat dipercaya.
e Karya ilmiah harus dapat menimbulkan gambaran yang disesuaikan dengan kebutuhan, tujuan dan kondisi penerima karya ilmiah.
f Lengkap dan sempurna.
g Objektif dan aktual.

Adapun pertimbangan lain dalam melakukan proposal ilmiah yaitu pengembagan ilmu atau penelitian dasar (Basic Research), penelitian terapan (Applied Research), dan penelitian penunjang kebijakan (Policy Research). Research Proposal ditentukan oleh tujuaan dari lembaga pemberi dana biasanya lembaga pemberi dana membuat sebuah pedoman, principal investigator (PI) bersama anggota tim peneliti membuat proposal dengan mengikuti. Pedoman yang ada dan contoh proposal bersumber dari USAID PROJECT. Namun dalam garis besarnya sebuah research proposal berisi :
1. Abstrak
2. Pendahuluan atau Latar Belakang dan diakhiri dengan masalah atau rumusan masalah
3. Tujuan Studi
4. Keluaran Hasil Studi
5. Metodologi
6. Jadwal Kegiatan
7. Rincian Biaya
8. Personil


Contoh proposal penelitian di bawah ini
1.1 Latar Belakang
Perkembangan dunia teknologi komunikasi yang semakin pesat selalu mengikuti perubahaan dari waktu ke waktu. Bahkan perusahaan ditutut bersaing secara kompetitif dalam hal menciptakan dan mempertahankan konsumen loyal (secara lebih spesifik di sebut pelanggan), dan salah satunya adalah melalui ‘perang’ antar merek. Adapun kemampuan perusahaan dalam menangani masalah pemasaran, mencari dan menemukan peluang-peluang pasar akan mempengaruhi kelangsungan hidup perusahaan dalam persaingan. Dalam keadaan ini pihak perusahaan ditantang untuk lebih berperan aktif dalam mendistribusikan dan memperkenalkan produknya agar cepat terjual dan mempertahankan pangsa pasar.
Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan merupakan salah satu faktor utama semakin maraknya pengguna handphone dan semakin bertambah perusahaan handphone yang tidak ketingalan memperkenalkan produk barunya. Selain itu, kemajuan dibidang pendidikan, peningkatan pendapata masyarakatdan komunikasi turut mendorong peningkatan penggunaan handphone. Menurut Hermawan (2004), mengatakan ketika pasar keluar dari monopoli karena adanya pesaing yang masuk, maka pelanggan tidak hanya mempunyai kebutuhan (needs) dan keinginan (wants) tetapi mereka sudah memulai membagun (expectations)dalam benak mereka. 
Perusahaan harus juga mengembangkan suatu program komunikasi yang efektif dengan para pelanggan yang ada dan pelanggan potensial,pengecer, pemasok, pihak-pihak yang memiliki kepentingan pada produk tersebut, dan masyarakat umum. Salah satu program komunikasi adalah dengan cara promosi. Promosi merupakan salah satu elemen dari marketing mix yang dipakai perusahaan untuk memasarkan produknya. Periklanan merupakan salah satu dari alat promosi yang paling umum digunakan perusahaan untuk menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan pembeli sasaran atau masyarakat. Konsumen terlalu banyak disuguhi iklan, bahkan dapat dikatakan informasi produk dan jasa yang diterima konsumen sangat tinggi. Berbagai macam konsep dan kreatifitas iklan disuguhkan diantaranya untuk mendapatkan kesadaran konsumen atas suatu produk atau jasa, menumbuhkan sikap terhadap iklan maupun merek dan lain sebagainya. Begitu banyaknya informasi yang didapat, tentu ini tidak mudah bagi konsumen untuk mengingat suatu merek produk atau jasa yang sudah ditayangkan melalui iklan, sehingga pemprosesan informasi dari sebuah iklan dan pembentukan sikap konsumen tidak akan terlepas dari proses pembelajaran konsumen.
Produk handphone yang diiklankan di media cetak, radio dan televisi menggunakan selebritas sebagai model. Penggunaan selebriti tidak terbatas pada produk yang low involvement, namun juga produk high involvement. Penggunaan selebriti sebagai model iklan salah satu bertujuan untuk menumbuhkan citra yang baik bagi produk itu sendiri. Target utamanya adalah meningkatkan kepercayaan sehingga mendorong konsumen untuk membeli. Masyarakat Indonesia khususnya yang hidup di wilayah perkotaan mulai mengalami perubahan gaya hidup. Bagi mereka handphone tidak hanya digunakan sebagai alat telepon atau (short message service ) sms, tetapi mereka juga memperhatikan fitur-fitur lainnya yang mulai terdapat pada semua jenis dan tipe handphone yang beredar di pasaran. 
Handphone pun sudah menjadi pilihan gaya hidup mereka, merek yang lebih terkenal di kalangan masyarakat Indonesia maka akan lebih diminati dari pada merek lainnya yang belum terkenal atau bahkan tidak terkenal sama sekali. Salah satunya adalah handphone lokal merek Nexian. Nexian merupakan pelopor ponsel lokal di Indonesia sehingga dinobatkan oleh para wartawan telekomunikasi sebagai The Most Favourite Local Brand pada Golden Ring Award 2009. Produk Nexian FP333 pada Desember 2008 lalu menjadi Ponsel CDMA favorit dari pilihan pembaca Majalah Forsel. Eksistensi Nexian sebagai brand lokal pertama dan satu-satunya, yang sempat memiliki instalasi pabrik perakitan di Indonesia membuat perusahaan ini mendapatkan penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai merek lokal yang berhasil memproduksi sekaligus menjual 100.000 ponsel hanya dalam waktu 6 bulan. Sejak awal Nexian memang menempuh jalan promosi yang tidak biasa karena tidak menutup mata terhadap keterbatasan yang dimilikinya. Nexian juga melakukan kerja sama dan membangun jaringan dengan pihak-pihak terkait. Karena itu, Nexian berkerja sama dengan hampir semua operator seluler. Pola jaringan ini akan meningkatkan brand awareness masyarakat terhadap Nexian.Hal inilah yang menjadi alasan bagi penulis untuk menjadikan handphone Nexian sebagai objek penelitian. Penulis tertarik untuk mengangkat permasalahan tersebut ke dalam suatu penelitian ilmiah yang berjudul “ Analisis Pengaruh Brand Awareness Terhadap Brand Attitude Handphone Merek Nexian (Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Gunadarma)”.


1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 
1. Apa pengaruh daya tarik iklan di televisi terhadap brand awareness suatu
produk?
2. Apa pengaruh kekuatancelebrity endorser dalam iklan di televisi terhadap
brand awreness suatu produk?
3. Apa pengaruh brand awareness terhadap brand attitude suatu produk
kepada konsumen?


1.3 Batasan Masalah
Penelitian ini dilakukan di lingkungan Universitas Gunadarma kampus J kalimalang, dengan jumlah 100 reponden yang menggunakan handphone Nexian dan menggunakan analisis skala likert dan metode analisis data dilakukan dengan regresi linier berganda menggunakan software SPSS.


1.4 Tujuan Penelitian
Kegunaan dari penelitian ini adalah
1 Penelitian ini diharapkan dapat menganalisa pengaruh daya tarik iklan di televisi terhadap brand awareness suatu produk.
2 Penelitian ini diharapkan dapat menganalisa pengaruh penggunaan celebrity endorser pada iklan di televisi terhadap brand awareness suatu produk.
3 Penelitian ini diharapkan dapat menganalisa pengaruh brand awareness terhadap brand attitude suatu produk kepada konsumen.


1.5 Manfaat Penelitian
a. Manfaat Akademis
• Penelitian ini merupakan suatu pendalaman ilmu, dimana peneliti menerapkan teori-teori yang diperoleh di bangku kuliah terkhusus manajemen pemasaran yang membahas tentang sikap konsumen.
• Dapat mengetahui lebih lanjut mengenai peramalan pangsa pasar terhadap minat konsumen.
b. Manfaat Praktis
• Bagi perusahaan Sebagai masukan atau tambahan informasi bagi perusahaan untuk mengetahui faktor yang bisa menarik minat pemakai handphone.


1.6 Metodologi Penelitian
1.6.1 Objek Penelitian
Objek penulisan ilmiah ini adalah responden pengguna handphone Nexian serta menulis data langsung dari responden di Universitas Gunadarma kampus J1 Kalimalang.

1.6.2 Data / Variabel
Definisi operasional merupakan petunjuk bagaimana variabel diukur, untuk mengetahui baik buruknya pengukuran dalam suatu penelitian. Selain itu untuk memahami variabel-variabel dan memberikan gambaran yang jelas dalam pelaksanaan penelitian, diberikan definisi variabel-variabel yang akan diteliti yaitu daya tarik iklan (X1), kekutaan celebity endorser (X2) sebagai variabel bebas (independen variabel) dan brand awareness (Y1), brand attitude (Y2) sebagai variabel terikat (dependen variabel). 


1.6.3 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan ini adalah sebagai berikut :
a. Data Primer
Data primer menurut Umar Sekaran (2006:61) adalah data yang dikumpulkan dari sumber-sumber asli. Dalam penelitian ini, data primer diperoleh dari hasil kuesioner (questionnaire) yang telah dibagikan peneliti kepada mahasiswa Universitas Gunadarma.
b. Data Sekunder
Data sekunder menurut Umar Sekaran (2006:61) adalah data yang telah dikumpulkan oleh pihak lain. Data sekunder ini diperoleh melalui studi pustaka, internet, majalah yang dapat mendukung penelitian ini. 


1.7 Alat Analisis Data
menggunakan analisis skala likert dan metode analisis data dilakukan dengan regresi linier berganda menggunakan software SPSS.
CATATAN :
Proposal penelitian ini hanyalah suatu contoh, kepada mahasiswa diharapkan untuk membuat proposal penelitian yang relevan.


BAB III PENUTUP
SIMPULAN
Berdasarkan dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa proposal yaitu
• Adapun Jenis proposal, antara lain proposal penelitian, proposal rencana kegitan, atau pembagunan dan proposal bantuan dana. Hal-hal yang harus di perhatikan dalam menyusun proposal dalam sistematika.
• Proposal harus memenuhi syarat-syarat yaitu persuasif, lengkap dan jelas. Proposal ilmiah dilakukan dalam mencapai suatu pembuktian kebenaran atau sebagai pendukungan dari riset penelitian.

daftar pustaka:
http://eci17.blogspot.com/2011/03/tugas-softskill-2-proposal.html

Karangan populer

(Tugas 1)
CONTOH CERPEN

Dia Yang Pernah Singgah

Kedua kaki ini telah sampai di depan sebuah naungan tempatku mendalami ilmu. Tempat yang setidaknya menyuguhkanku sebuah aroma manisnya menapaki awal masa remaja. Tentang kesenangan, tertawa karena kekonyolan dan terkadang tingkah laku aneh khas murid SMP. Ya, namaku Aisyah Nurida, sebut saja Rida.

Dengan derap langkah yang berirama ku mulai masuk ke dalam kelas. Tepatnya di kelas 7-B bersama sahabatku yang bernama Santi. Aku dan Santi mulai bersahabat semenjak masa orientasi dimulai 3 bulan lalu atau terhitung masih tak terlalu lama.

“Rida!”. Terdengar seseorang memanggilku dari luar kelas.
“hah? siapa tuh manggil Rid?”. Tanya Santi.
“hah? aku juga nggak tau San, coba deh aku lihat, kamu tunggu sini aja ya?”.
“oh gitu, ya udah deh”.

Maka dengan segenap rasa penasaran aku mulai menuju ke arah munculnya suara tadi. Hatiku bertanya-tanya, siapakah gerangan yang memanggil nama ini.

“Rini? ada apa ya?”. Heran aku padanya. Ternyata Rini yang memanggilku.
“sorry ganggu, aku mau pinjem buku biologi, bisa?”.
“buat kapan?”.
“sekarang, please ya?”.
“tapi kan…”.
“permisi”. Tiba-tiba seorang cowok melintas di tengah pembicaraanku dengan Rini.
Sekejap aku mati kata. Atmosfer seperti tak bersahabat. Rini hanya memperhatikanku dengan heran karena aku dengan polosnya menatap wajah yang baru saja lewat melintasi kami. Ya, dia adalah cowok yang sejauh ini berhasil mencuri perhatianku semenjak aku masuk masa sekolah tingkat SMP di sekolah ini. Dan hebatnya lagi, aku dan dia berada satu kelas. Namanya Dika.

“Rida? kok diem?”. Sahut Rini.
“oh iya sorry, kenapa Rin?”.
“gimana, boleh pinjem kan?”.
“oh iya deh, bawa aja”.
“makasih ya kalau gitu, eh ngomong-ngomong kenapa tadi kok ngeliat Dika sampai bengong gitu?”.
“hmm, nggak apa-apa kok, emang kenapa?”.
“ya nggak papa sih, cuman aneh aja, masa’ sampai segitunya? jangan-jangan suka ya?”.
“ih, apaan? udah ah udah”.
“hehehe…”. Rini menertawakanku yang mulai salah tingkah.

Aku tak mengerti mengapa raga ini menjadi kaku ketika ia berada di hadapanku. Sekuatku mencoba tetap tenang dan apa adanya, namun selalu gagal. Apakah aku suka padanya, pada Dika? tak terlalu cepatkah bagiku untuk merasakan itu? Keadaan ini membuatku rancu.

*Sepulang sekolah
Terik mentari tak tanggung-tanggung. Sekujur sekolah ini tersinari dengan sempurna. Semua siswa telah keluar dari kelas masing-masing untuk pulang, termasuk aku. Namun, tiba-tiba sebuah telapak tangan mendarat di pundakku.
“hey Rid!”. Sapa Santi.
“hmm, kenapa?”.
“denger-denger lagi suka sama seseorang ya? hehe”.
“hah? siapa?”. Aku heran.
“Dika”. Jawab Santi dengan frontalnya.
“hah?”.
“udah ngaku aja, buat apa disimpen sendiri?”.
“hmm, gimana ya? tau ah”.
“ayolah cerita Rid”.
“ya udah deh, ntar aku cerita, tapi jangan di sini, aku ngantuk mau pulang aja, daaa hehe”. Aku berlari meninggalkan Santi.
“eh Rid, tungguin!”.

Maka semenjak saat itu aku mencoba berbagi rasaku dengan sahabatku sendiri. Aku mulai bercerita mengenai apa yang ada selama ini. Santi benar-benar mendengarkanku layaknya remaja yang sok sibuk dengan cinta. Inilah awal masa remaja.

*Setahun Kemudian
Setahun berselang. Lama semakin lama. Aku benar-benar semakin memikirkannya. Takkah ini terlalu berlebihan? yang jelas aku hanya berusaha untuk tak gegabah mengatakan yang ada kepada Dika. Aku khawatir keadaan akan rumit jikalau aku benar-benar menyukainya. Kini aku kembali berada satu kelas dengan Dika di kelas 8-B.
Sampai akhirnya terjadi sesuatu yang cukup mendebarkan. Tak ada angin juga hujan, Dika dengan ringannya menyapaku.
“hey”.
“eeh, iya?”. Aku kaku.
“hmm, ngapain?”.
“ini lagi ngerjain soal, emang kenapa?”.
“oh, nggak papa kok”.
“terus kamu mau ngapain?”.
“ee anu, aku boleh minta nomormu?”.
“emang buat apa?”.
“ya nggak papa, emang nggak boleh?”.
“hmm, boleh kok boleh”.

Ternyata Dika meminta nomorku. Betapa berbunga-bunganya semenanjung hati ini. Dan semenjak kami saling bertukar nomor ponsel, aku mulai dekat dengan Dika dan aku tak lagi canggung ketika harus berhadapan dengannya. Ini pertanda baik.
Sampai suatu hari…
“Rid, ada yang mau aku omongin”. Jelas Dika.
“emang ada apa Dik?”.
“tapi kamu jangan marah ya?”.
“ngapain marah? kenapa sih?”.
“aku suka kamu Rid”. Jawab Dika dengan jelasnya.
Aku benar-benar merasakan sesuatu yang tak akan pernah aku duga. Bagaimana bisa rasaku dengannya bisa sama seperti ini. Tuhan, betapa bahagia aku sebenarnya, namun aku tak cukup mengerti tentang arti cinta sesungguhnya. Aku tak ingin terjebak pada cinta yang dangkal. Aku hanyalah hawa yang cukup bisa merasakannya. Di satu sisi aku juga tak ingin menyia-nyiakan momen yang sangat jarang terjadi ini.
“kamu beneran Dik?”.
“iya Rid, kamu mau kan kita jadian?”. Pinta Dika padaku.
Hingga beberapa detik aku larut pada ketidak karuan. Sekali lagi aku takut terjebak pada cinta yang dangkal. Maka dengan segenap asa yang ada, aku berani menjawabnya.
“Dik?”.
“iya Rid?”.
“aku mau”.
Ya, alhasil kini aku dan dia telah memperjelas suatu hubungan. Antara aku dengannya telah menjadi ‘kami’. Kami saling memiliki.

Hari-hari kami berjalan. Dia tersenyum maka aku pula tersenyum. Ternyata indah. Kami bagaikan dua insan yang tak dibebani apapun. Yang ada hanyalah suka, canda dan tertawa bersama.
“makasih Rid”. Dia tersenyum.
“iya, kembali kasih Dik”. Aku membalasnya.

*Sebulan kemudian
Hubungan ini sampai pada bulan pertama. Tak terasa memang. Mungkin karena terlalu indah sehingga hari berganti tak dihiraukan. Namun sampai pada saatnya, aku merasakan sebuah keganjilan dan akhirnya berujung pada sebuah keputusan.
Seminggu seusainya, Dika menghampiriku. Ia datang dengan raut wajah yang tak seperti biasanya. Ada apa dengan cinta?.
“Dika? ada apa?”.
“bisa kita ngobrol sebentar?”. Pintanya padaku.
“kenapa? ada yang penting ya?”.
“iya”.

Dika mengajakku ke sebuah tempat di dekat musholla sekolah. Ia menatapku cukup serius. Aku merasa aneh dan hanya bisa menunggu apa maunya. Aku masih tak tau apa yang selanjutnya terjadi sebelum akhirnya ia mulai berkata-kata.
“Rid maaf, semenjak kita jadian ada yang berubah di keseharianmu, mungkin juga aku”.
“hah? maksud kamu apa Dik?”.
“aku mau kita putus”.
“kok putus Dik?”. Aku terkejut.
Dengan tidak jelasnya Dika mengakhiri hubungan kami. Ia memberi alasan yang sulit untuk ku cerna.
“intinya ada perubahan, aku nggak mau ada perubahan di hidup kita masing-masing, ini demi kita”.
“aku nggak ngerti”.
“terserah, tapi kita selesai”.

Dika membuatku bingung. Perubahan apa yang ia maksud? Dengan segala kejujuran hati, aku merasa sedih mendengar itu semua. Cinta yang awalnya tak terduga kini telah mengambil sebuah keputusan yang sulit untuk aku terima, namun inilah jadinya.
“ya udah kalau itu mau kamu, yang jelas aku masih nggak ngerti apa maksud kamu, makasih Dik udah mau kenal sama aku, setelah ini kita balik lagi jadi teman biasa, aku harap nggak ada permusuhan setelah ini”.
“iya Rid, pasti”.

Dari percakapan singkat itulah keadaan berubah. Kini Dika menjadi temanku, bukan pasanganku lagi. Hal yang dulunya aku takutkan memang benar terjadi, yakni cinta yang dangkal.

Apapun yang terjadi tak akan ada yang bersalah antara aku dengan Dika. Ini yang terbaik menurutnya. Justru ucapan terima kasih ku sampaikan padanya karena telah memperkenalkanku dengan cinta. Dia lah yang sudah membuatku mengerti bagaimana indahnya dicintai dan mencintai meskipun pada akhirnya tak bersama lagi.
Ini cinta, menjadi cinta, dan selamanya pada cinta.
Maka dari hati yang pernah terjaga, untuk dia yang pernah singgah
“Dika”.

Cerpen Karangan: Avando Nesto
Facebook: ELchevo Avando
Nama Asli: Arivando Yoga Papangdika Obesonya
Nama Pena: Avando Nesto
FB & Twitter: ELchevo Avando, @EL_Avando39
Hobi: musik, seni, sepakbola, nulis
Ini merupakan cerita pendek karangan Avando

sumber: